Members

Thursday 30 January 2014

~ MERAHNYA DELIMA CINTA...DI PEPOHONAN KASIH SAYANG ~

~ Merahnya Delima Cinta...Di Pepohonan Kasih Sayang ~

Di saat rimbunan rindu gugur di telapak kasih
bersemi kelopak merah delima cinta dibelai
mengharum di setiap ruang afsun terucap
kalimah azimat lafaz setia di pohon aksara
berkembang terindah

tergenggam erat dua jiwa terpahat cinta suci
tika dirgahayu kasih menyulam bebenang asa
melakar gurisan syahdu di kanvas kerinduan
terpatri utuh semangat rindu diintai gemersik
kian menlintasi gerbang rawan

terduduk sendirian di tepian pantai kerinduan
mengutip renda-renda kasih di batas afsun
wada'ah tersimpul rapi tersingkap kembali
memori delima cinta romantis di pepohonan
ranjang perkasihan abadi

terpancar sirna mentari hangatnya cinta sakti
menyuluh kemilau saat renjisan rindu diusik
disapa titisan embun kasih mengucup pipi ini
basahnya dalam dingin salju dakapan berkasih
menyelubungi rona seri percintaan

debunga rindu pun acapkali memberontak lagi
tatkala delima seri cinta menyingkap laskara
memenuhi taman astokana perkasihan dibuai
terpahat gelora rindu yang membuncah sisi
menyelimuti tangkai kesuma bercinta

di pusaran dambaan kasih terukir lukisan hati
bergemang delima rindu yang resah menanti
di hujung denai rengkuhan cinta impian aku
menggebu di sudut bisikan syahdu percintaan
kini bertaut di jiwa ketelusan...

raihlah delima bunga cinta yang kuberikan
genggamlah di dada kasih ketulusan diucap
usah membiar layu tanpa sedikit air mawar
berikanlah kemilau rindu tatapan nurani ini
agar sinar cahayanya kurasai

lengkaplah merah delima kasih buat diriku
digelangi paluan rindu menghiasi mahligai
dekatilah ikatan perkasihan yang kusemai
lilitkanlah dedaunan dengan suria janjimu
dalam belaian sutra bulan idaman

rendangnya bunga-bunga cinta di pangkuan
tatkala kupetik satu persatu di jambangan
lalu kuselitkan di ubun kasih yang terindah
agar kemuningnya merekah mewangi lagi
dihias manik asmara berkasih

bila merahnya delima cinta ditandu ikrarmu
pasak-kan dalam simpulan erat rindu diulit
payungilah luansa perkasihan di sudut hati
di saat pesona kasih kulabuhkan di ribamu
ditiup bayu aksara pelengkap percintaan...

'Merahnya Delima Cinta...Di Pepohonan Kasih Sayang'...kerana rinduku bertamu di dakapan jiwamu

30hb Jan 2014 Khamis
12.51am
cahayasyahadah♥♥

Tuesday 28 January 2014

~ CINTA ITU KELUPAAN ~

CINTA ITU KELUPAAN

Malam pun tersenyum
sebutir bintang jatuh ke ribaan bulan
lalu menyapa rindu
sedang embun masih cantik berlari
bagai gadis sunti
yang telah bermusim lama menanti
lalu datang bermukim
tanpa sangsi.

Tifa itu datang bersama burung-burung putih
dalam mimpi wangi
seakannya mendera pesona
pun kandil itu masih ada diannya
biarpun senja telah lewat
cahayanya melepas ke awan
menyapa bintang
yang masih lena beradu
berlangsir mendakap bulan
sedang kecintaan adalah kelupaan.

Di lidah pagi
bangun bersama mentari esok
kicau itu mencatat gemersik
seperti tifa
masih berdendang
pada setompok cahaya
yang mengetuk mimpi.

Qalam Bertinta
Klang
26012014
1047am

~ TIKA RERAMA BERBICARA..MENGUNTUM DEBUNGA CINTA ~

~ Tika Rerama Berbicara..Mengutum Harum Debunga Cinta ~

Tika haruman debunga kejora tersentuh
mekarnya diusik kasih di sukma dirasa
mengulit tangkai cinta di jambangan
mengutus bayu mengucup rindu asa
tertancap ranggi asmara syahdu

kemuningnya gelora seri cinta dipadukan
lembayung dirgahayu resah rindu diintai
menyusup remang rona-rona teja indah
melengkapi aroma kasih di dakapan ini
saat terucap keabadian percintaan

siramilah bunga-bunga cinta di taman hati
disaluti warna-warna kesetiaan kasih lagi
disirami air mawar rindu yang keresahan
dimanjai, dibelai dengan cahaya mentari
sirnanya bagai lantera

usai lagi kekeringan bila rindu di jiwa lagi
bertamu, bertaut mencengkam nurani ini
tatkala hembusan puing cinta mendayu
membisik di sudut ranjang gemawan
kasih aksara di pohon asyik

rimbunan cinta ternampak murni didekati
dengan sifat ketelusan kasih dipuja dipetik
merungkai satu persatu bicara hias rindu
kelopak dihiasi dengan titisan arca diberi
perkasihan jelas di sanubari

di rimba anugerah angsana cinta dilafazmu
acapkali menerjah pesona rindu dilakarku
tercoret di setiap kelopak romantis kasih
hingga aku terlena di pangkuan hangat
pelukan lembaran syair bunga merindu

puisi kuntuman debunga cinta tertulis akur
sayap rindu mengukir di kanvas sayup ini
berterbangan rerama yang kerinduan lagi
bimbang serumpun berkasih hilang di sisi
tanpa renjisan paduan dua jiwa

ukiran merindu berseloka gelisah di puncak
menanti embun cinta membasahi dedaunan
menadah gerimis denai kasih dihujung asa
mencurah gemilang rindu wada'ah bersatu
raksa percintaan terukir jua

menggebu pancawarna debunga cinta hati
dimamah bayu rindu, diusik rerama kasih
dengan azzah wangian di jendela kamar
menusuk panahan sakti renjatan berkasih
tika bunga percintaan dalam aksammu

kini merekah seri cinta di tangkai afsunku
hadir di segenap penjuru benih kasihmu
bertemankan pasu rindu digenggaman
terssimpul erat yang tidak mengkin lelah
di batas rangkulan azimat perkasihan...

'Tika Rerama Berbicara..Menguntum Harum Debunga Cinta'...di telapak rindu, aku masih di sini...

28hb Jan 2014 Selasa
3.20am
cahayasyahadah@deejaymummyqaseh♥♥

Saturday 25 January 2014

~ KASIH TERUSIK RENDA RINDU...DISAPA KASIH LUKA ~

~ Kian Terusik Renda Rindu...DiSapa Kasih Luka ~

Di saat mendung kalbu rindu bertamu resah
terukir lembayung menyusup rekahan sepi
bertalu menggenggam sanubari terhiris
dimamah pilu renjisan asa menitis sayu
rebah di ribaan luka

kemuningnya kian ternampak dibias egois
tersepuk, terlontar tanpa belas kasih ini
rendangnya rapuh di hujung akar rindu
sebak bertamu kala cinta terhumban
di persada hamparan sinis

di muara cinta yang bertemaram semilir
gelora rindu acapkali mengintai kamar
membisik gelisah rawan tika dakapan
hanyalah seloka kasih bersulam palsu
yang mengusik hati yang lara

berkelana dibuai sendu rindu menggebu
kini tiada lagi tangisan yang mengusap
pipi cinta yang kini hanya bersimpuh
lesu di permukaan gemersik aksara
bernoktah kertas yang bisu

angsana suram dicengkam, di penjara
kanvas cinta kehilangan seri diucap
yang bagaikan sembilu menusukku
bila kasih yang dipegun setia, retak
seribu duka

gelombang rindu tersisih pergi dariku
menghembus rona-rona teja kasih
mengusung cinta berselerak sukma
tertancap ranggi berdarah di perdu
membuncah laskara diduga

kini usang cinta tiada di sisi gemawan
dirantai di batas nafas rndu seketika
direntap tanpa kasih yang dulu indah
dilambung ombak pesona anganmu
aku tersisih lagi

jauh di sudut raga jiwa yang mencintai
kuleburkan segala illusi rindu di pohon
andainya tiada lagi perkasihan diucap
relakan hati meneguk sedikit cinta ini
biarpun layu kekeringan

telah kucuba melerai dakapan sangsi
namun ledakan cintamu tidak bisa
kusentuh lagi, walau hangatnya kasih
masih lagi kuterasa, terlerai rinduku
di puncak nestapa keangkuhan....

izinkanlah kupergi tanpa kasih sayang
kutinggalkan rindu temani nisan sepi
tiada lagi cahaya cinta menerangi lagi
kelamku dalam kesendirian, walangku
akhirnya terkubur dipantai semu...

'Kian Terusik Renda Rindu...DiSapa Kasih Luka'...dipersia lafaz cinta, terciptalah hamparan tangisan sendu jiwa di dada pedih...

25hb Jan 2014 Sabtu
2.06am
deejaymummyqaseh♥♥

Friday 24 January 2014

~ SALAMKU PADA GUNUNG ~

SALAMKU PADA GUNUNG

Kirimkan aku salam damai dari gunung
bawakan sekepuk rasa tenang
untuk aku berenang di laut fikir
mencari sesuatu yang telah lama hilang
dalam tirai waktu yang melekakan
mengundang kecelakaan hidup
lalu lena dalam lupa.

Pencarian ini bukan tidak ada akhirnya
biarkan diri dan alam menyatu
...bersatu
hanyut dalam kelazatan makna
maka gementarlah hati yang hilang
membunuh rasa sedar duniawi
membingung di kolam mabuk halal
saat zikir berdetik dalam gerak
yang tak pernah berhenti.

Qalam Bertinta
Klang
24012014
1043am

Thursday 23 January 2014

~ SEHELAI CINTA JATUH ~

SEHELAI CINTA JATUH

Petang yang berlambangkan kelam
sehelai cinta jatuh
tanahnya basah
kita masih hijau
mengetuk pintu cabar
dindingnya marah
kita jadi rapuh
ketukan hilang
menjinjing malang
desakan tumbang.

Sehelai cinta jatuh
nyata dibiarkan
menjajah mustahil
melarik senyum
mata berkaca
ketukan masih berbunyi
bukan di pintu
gemanya di tangga
mengajak pulang
ke ranting matang.

Qalam Bertinta
Klang
23012014
0311am

~ RINTISAN KASIH MEMBASAHI DEDAUNAN RINDU DIPUJA ~

~ Rintisan Kasih Membasahi Dedaunan Rindu DiPuja ~

Saat gemersik cinta membisik romantis di kalbu
mendesah bayu rindu, kala sebak di dada sayu
mengunci rekahan kasih, melingkar akar asaku
tatkala gemawan mengintai puing asmara ini
bila degupan kian membuncah

lalu kudakap rona-rona rindu bertemaram sepi
bersandarkan setia kasih di pohon keabadian
rela aku bertemankan lantera cinta metafora
terpancar sirna kesinambungan berkasih ini
dalam teja wada'ah sucinya percintaan

menadah gerimis kasih di puncak afsun diucap
tersingkap ukiran di kanvas sukma disayangi
melengkapi renda cinta yang bertaut di hati
dalam rawan tintaku melakar puisi berkasih
dipuja rimbunan cahaya pesonamu

di persada rengkuhan embunan rindu disapa
bagaikan terasa kucupan cinta di sisi aksara
mengukir senyuman kasih di kamar merindu
terkasima dalam paluan irama percintaan
yang tercoret di batas penantian

bertandukan ikrar cinta terlafaz jujur kasih
kulayarkan di pelabuhan rindu yang asyik
digelangi warna pelangi kasih nurani itu
dengan hiasan pelaminan seri wangian
warkah kerinduan

di muara percintaan bersendikan ketulusan
dalam rungkaian merindu, syair nyanyian
rembunan kasih menjejak batas cinta ini
di genggaman erat tika tertulis nama
ertinya sebuah kesetiaan rindu

indah dalam teduhan embun cintamu itu
melerai kabus rindu di bahu berkasih asa
yang menyusup gelora angsana dibuaimu
syahdunys bibit-bibit kasih, dibelai manja
di pangkuan ribaanmu

lembayung rindu yang membayangi wajah
basah disirami embun zafrah kasih dirasa
bersimpuh cinta di sanubari kala sinarnya
menyelubungi mutiara kemilau percintaan
di jiwa nurani yang dulunya kelam

telah kujaga laskara cinta yang berkemuning
menyaluti permata rindu di ruang jiwa ini
menyusuri denai embun kasih dipegun aku
yang merantai azzah kesuma perkasihan
dambaan jiwa...

'Rintisan Kasih Membasahi Dedunan Rindu DiPuja'...akulah embunan cinta di tepian kerinduan resah...

23hb Jan 2014 Khamis
1.11am
cahayasyahadah♥

Wednesday 22 January 2014

~ KISAH ITU ~

KISAH ITU

Di lantai harap itu kita tulis bersama
kisah yang kita tintakan dengan tinta jujur
lalu pelamin itu kita angankan
berganding menyatu dalam satu
angin seakan terhenti
kegembiraan itu disapa
matahari melabuhkan langsirnya
sepertinya menyerkup redup sang damai
mengundang tenang
sedang malam mendesak waktu
untuk menyingkap tabir gelapnya
membentang pada lantai harap
catatan itu hilang
lantainya dimamah dusta
marah memadam tintanya
di rimba janji
jujur kesesatan.

Kisah itu masih ada
abjadnya bertaburan
susunannya menipu makna
pelamin hanya anganan
setia sekadar ungkapan
dan aku masih di situ
mengutip tasbih cinta
yang gugur dari benangnya
sedang harap
masih terikat
di jari percaya.

Qalam Bertinta
Klang
22012014
1859pm

Sunday 19 January 2014

~ BICARA MALAM ~

BICARA MALAM.

Aku ingin mengadu pada malam
mengapa bulan cahayanya kelam
mengapa bintang hilang kerdipannya
namun tidak terluah rasa
kerana pungguk turut merayu
tegak di dahan merenung bulan
bulan berselindung di balik awan.

Ingin kukhabarkan pada malam
kelammu memilukan aku
dinginmu menyakiti aku
biar aku bercerita pada malam
walang hati seorang penanti
bersama segumpal rindu yang kian hanyut
cedera hati semakin parah
kejora idaman tinggi di awan.

Bertandanglah siang ke dukaku
biar mentari menyimbah cahaya
walau tak seindah kerdipan kejora
namun cahayanya menerangi
ke pelusuk jiwa.

Cahaya Laila
18 Jan 2014
Klang.

~ MABUK ~

MABUK

Mencari makamku di antara makam
mabuk dalam kelazatan fana
menagih Al-Kamil
gementar menyebut nama-Mu
lalu hamparan tersembunyi itu kuselusuri
mencari
bukan di akal
tapi di jiwa
bukan dengan mata
tapi hati
bersuara
tapi bisu.

Cuba kusingkirkan satu wajah
antara dua
mencari Lahut
di sebalik Kasar
dalam pejuangan mujahadah
untuk sampai ke tempat asalku
agar dapat kududuk di alam kehadiran Allah
dalam rasa d'zuk hati dan perasaan
untuk kupandang yang satu
pada yang banyak
juga yang banyak
pada yang satu.

Qalam Bertinta
Klang
18012014
1245pm

~ LORONG KENANGAN ~

LORONG KENANGAN

Suatu ketika dulu
lorong itu permainanku
jejaknya telah hilang
disinggahi debu
dedaun lalang di kiri dan kanan
lorong itu pernah melukai jemariku

Suatu ketika dulu
murai berkicau menyapa ramah
disetiap langkahku
pepatung berterbangan menemaniku

Kini lorong itu telah hampir tiada
ditumbuhi semalu berduri
dilitupi renek menjalar
luruh air mataku
mencari jejak yang hilang
kutinjau di hujung lorong
jika masih ada sisa tarianku
tetap hampa…

Kini lorong itu adalah
lorong kenangan
yang tak mungkin dapat kulalui lagi
murai telah terbang jauh
lalang telah layu kekuningan
pepatung tidak bernyawa lagi.

Cahaya Laila
18 Jan 2014
Klang.

Thursday 16 January 2014

~ SALJU KASIH GEMALI SYAHDU CINTA TERINTIM ~

~ Salju Kasih Gemalai Syahdu Cinta Terintim ~

Di kala salju cinta menderu embun syahdu
menatap denai merimbun di pepohonan 
menyusup sayup hembusan puing aksara
menyelubungi biasan rindu yang membisik
terdengar sayup berkalam kasih

kian ikatan kasih mendakap dipalu gemersik
bertaut simpulan rindu bila resah diintai
mencoret tinta sukma dilakar cinta aroma
sewaktu memori acapkali mengintai hati
terpasung dalam rekahan asmara asyik

gumpalan salji cinta masih lagi digenggam
lalu kugapai dan kusimpul bebenang satu
persatu untuk kujadikan renda berkasih
terpahat di setiap rengkuhan merindu
di saat sinar kasih menyinar di jiwa

kelihatan azzah wangian cinta menguntum
mekar di jambangan hangatnya berkasih
laskara pun meminta cahaya lantera itu
menyuluh sirnanya agar kemilaunya ini
dapat dirasai di sanubari merindu

seakan dicurahkan kedinginan salju kasih
dibuai angin rindu di pundak raksa semu
diucap rentetan kalbu yang bertemaram
alunan mendayu cinta mulai membuncah
di perdu rantaian romantis

digelangi wajah-wajah salju cinta di hati
membelai lafaz azimat suara berkasih
menyeliputi awana gemalai diusik asa
tatkala gemawan rindu bertakhta lesu
membenam titian keabadian suci

di segenap ruang akrar kasih dipuja lagi
menanti kehadiran setia cinta diulit
melerai desahan rindu di kamar hati
bagaikan kesiangan salju percintaan
yang diutus rawan kerinduan

di persada anggunan salju cinta dihiasi
berarak kerlipan kabus rindu di puncak
disapa rangkulan kasih erat di hati ini
jendela percintaan berseloka meriah
bila pelaminan ternanti indah

usai renjisan kerinduan membasahi alis
di bahu cinta ke dakapan di pohon seri
meronai teja pancawarna pesona itu
bila lembayung berkasih bergelora
terusik dalam salju kasih

angsana cinta wada'ah ikatan sayang
berhias manik-manik kasih dipegun
bersulam mekar kasturi digenggaman
menyelit ubun rindu di mahligai indah
bersemilah keteguhan perkasihan...

'Salju Kasih Gemalai Syahdu Cinta Terintim'..dalam sinambungan rindu yang menggebu...

16hb Jan 2014 Khamis
12.17am
cahayasyahadah♥♥

Monday 13 January 2014

~ PERGINYA BELAYAR RINDU...PELABUHANNYA KASIH DI PERDU NURANI ~

~ Perginya Belayar Rindu...Pelabuhannya Kasih Di Perdu Nurani ~

Di suatu saat ingin kugemburkan hembusan rindu
kuhempaskan kasih di teratak relung asmara ini
mendakap puing yang bertamu, mengucup seri
biasan cinta tatkala raksa mengusik tirai kalbu
bersimpuh dalam gurauan berkasih

menyelak renda merindu di pepohonan angsana
di pangkuan syahdu cinta menjengah di anjung
merubah tiap-tiap helaian indah menjadi lafaz
bila bicara sendu meratah sayu, aku terkasima
di ketika rembulan kasih menatap purnama

dan tika kuselitkan kiasan cinta dalam puisi ini
bergema laungan rindu di puncak gemilang
menitip dedaunan kasih di dahan asmara
luruhnya teratai kerinduan di persada asyik
kemilaunya sirna gemerincing bertandu

berseloka dalam ikatan kasih terpatri jua di hati
terpahat di sukma cinta di hujung laskara asa
aksara terbentang di permaidani perkasihan
hangatnya pelukan berbisik rindu di pohon
di rimba percintaan, setia diucap

kanvas cinta terukir, melakar pesona romantis
merenjis embunan di telapak debunga rindu
menguis debaran kerinduan bila bayu asa
melabuh renda berkasih di sanubari afsun
wada'ah kasih mengungkap syahdu

terindahnya titipan bait-bait kasih diucapkanmu
membuai walang kerinduan yang menerjah
dibelai cinta panahan jiwa bersatu dirasakan
seolah kuterawang dengan gemawan aroma
disayangi, dimanjai dengan kasih dan sayang

digenggam sekilas metafora cinta suci di jiwa
panji keteguhan kasih telah kupasak di hati
menyelubungi lembayung alunan nyanyian
gemersiknya suara rindu menggamit dihiasi
pastinya kudakap dalam azimat berkasih

kasih yang tersimpul rapi, tidak terlerai kuyakin
bertakhta azzah digelangi rindu membara ini
mengusup ubun-ubun cinta ke dasar nurani
bernoktahkan akrar percintaan sejiwa diukir
gemilangnya kian membuncah

dan di ketika kurenungi teja, kerlipan cahaya
cinta menyuluh di segenap ruang naluri itu
lantera pun turut bergemerlapan kasih ini
seolah mengerti kejora perkasihan mengulit
pelayaran nafas percintaan

percayalah, rona-rona cinta bergemang dipuja
mengemudi titian rindu yang acapkali diulit
menatap alis mata tika segenggam setia dipadu
mengunci ketelusan kasih, keabadian teguh
dalam istikharah percintaan suci ni...

'Perginya Belayar Rindu...Pelabunhannya Kasih Di Perdu Nurani'...sukma cinta gemawan, desahan kerinduan membisik kasih dan sayang...

13hb Jan 2014 Isnin
11.21pm
cahayasyahadah@deejaymummyqaseh♥♥

Saturday 11 January 2014

~ INDAHNYA LAVENDER KASIHMU...MENGHIASI LASKARA RINDUKU ~!

~ Indahnya Lavender Kasihmu...Menghiasi Laskara Rinduku ~

Di kala laskara rindu bertamu, membisik alunan sayu
kucatit sejarah kasih yang membuncah di lubuk hati
mendakap puing syahdu di pintu cinta romantis asa
yang membelai ubun-ubun dedaunan merimbun lagi
ke dasar rangkulan percintaan suci

lalu denai cinta itu tersentuh jua oleh jari jemarimu
rebah di situ di pangkuan ribaan hangatnya kasih
aku terpesona dengan wada'ah luhur tulus berkata
yang terungkap dari sinar mata keikhlasan merindu
melangkah girang dipuja afsun terukir

ikatan seri percintaan tertulis setia kasih di kanvas
bersuluh rendang di pepohonan impian kerinduan
terpamer di setiap wajah cinta dambaan kalbuku
tika hembusan bayu menyapa diriku saat kemilau
terpancar jelas dalam azzah menggebu

di penjara rindu yang acap kali berdetik afsun itu
seakan menyeret langkah perkasihan berkemuning
cahaya cinta yang menyuluh, menyelubungi ruang
desahan kasih terpanggil dalam nyanyian sendumu
bila berjauhan jiwa nurani meresah jua

helaan demi helaan nafas kasih di pohon renjisan
menanti embunan cinta menadah gerimis bertakhta
menyirami debunga lavender mengucup di tangkai
kelayuannya tidak akan hadir di puncak gemilang
arus keabadian sakti kerinduan

pasti kasih kupersembhakan, tatkala dipalu rindu
membuai gemawan cinta mengulit anyaman lagi
dan buih-buih ombak percintaan memukau sinar
kelamnya terhakis dari ranggi lara kerinduan itu
di sukma ini kian mengusik tinta bercambah lagi

zafrah yang tertancap, digelangi cinta di sanubari
merungkai redup sayu dipipi rindu bertemaram
dibasahi dengan rintik deraian alis mata kasih
mengalir di telapak tangan berinaikan warna
teja dihias indahnya

azimat cinta dilafaz bersendikan keanggunanmu
meronai perdu dirasa kasih kalimah diucapmu
melakar lukisan hati terpatri, kasmaran diusik
mengintai kamar rindu bernoktahkan sejatimu
kini milik pecintaan bersaksikan akrar bersatu

walang rawan tiada, pancawarna disaluti asaku
yang terhampar di birai keteguhan kasihmu
lembayung damai nurani di persada disapa
mengutus renda kerinduan mengunci semilir
dalam selimut berkasih, kini aku disayangi

kaupetanda cinta yang melengkapi gelora kasih
melerai deruan rindu saat sendu berkelana di hati
raihlah degupan berkasih di kemuncak titian jiwa
agar raksa tersimpul erat dalam rengkuhan aksam
milik keabadian percintaan telus dirimu dan diriku...

'Indahnya Lavender Kasihmu...Menghiasi Laskara Rinduku'...cintaku dalam dakapanmu...

11hb Jan 2013 Sabtu
4.16am
cahayasyahadah♥♥

~ NGERI ~

NGERI

Esok menanti
hari ini pergi.

Siang dan malam berganti
engkau berdiri menanti.

Mulut ternganga
mengharap sumbatan rezeki.

Kudrat mati
jiwa iri.

Esok jadi sangsi
entah apa yang menanti.

Qalam Bertinta
Klang
10012014
2055pm

Friday 10 January 2014

~ DI PENJARA SUNYI ~

DI PENJARA SUNYI

Jiwa ini ingin berbicara
berkirim pesan pada sang Buana
lirih angin itu suaraku
yang sedang berdendang tangis di penjuru alam
langit pun mendung tatkala mengusung
takungan air mataku
sudah kukatakan tarianku warna pelangi
namun warnanya bukan pilihanku.

Tubuh yang lesu di pembaringan
meskipun hamparannya
baldu hijau milik alam
mimpi pun enggan singgah
jika mataku musuh sang lena
jiwa berbaur lagu ombak
menghempas rasa hingga terkedu
akupun terpenjara dalam sunyi.

Cahaya Laila
10 Jan 2014
Klang

~ PERIT ~

PERIT

Aku memburu ilham
dalam hiruk-pikuk dan gentayangan 
celaru sebuah fikir
ketika rawan cuba melingkar segar
mendatangkan yang satu
memergikan yang satu
lalu kucuba menebarkan sayap zaman
di antara detik-detik yang menjarak
dan pada denting waktu yang bingit
menutur beribu huruf yang bersilang-sirat
namun hilang pada garis-garis bicara
yang bisu dalam berkata.

Dari belantara keingkaran
seakannya menghujam panah-panah api
yang membakar huruf-huruf
tika kepak ilham cuba mengibas kanvas makna
untuk membuka kembali ruang fikir
meninta aksara
persisnya jari-jari perawan
yang menyisir helaian rambut
lalu menyanggul ghairah
dalam gumpulan kata.

Aku cuba berbisik pada tenang
agar dapat hatiku terjun ke sungai damai
membelah belantara ingkar
dan membenam debar celaru
di hujung muara yakin.

Qalam Bertinta
Klang
10012014
0005am

Thursday 9 January 2014

~ CINTA KITA ~

~ Cinta Kita ~

sumpah janjiku pasti
padamu jua
walau apa pun berlaku
ikrar sumpah sakinah terpatri
kemas di sanubariku

kembalikan senyumanmu
hilangkanlah keresahanku
luputkanlah kesepiaan yang kutanggung
selama ini
agar hilang kegersangan di kalbu
kembalilah suamiku... kembalilah...
daku tetap akan bersamamu ...

 AnnaBf 
Taiping

http://youtu.be/eVm4QHs_Z70

~ DI RIMBA PUISI ~

DI RIMBA PUISI

Di sini sebenarnya
aku telah lama menghuni
reriang rimba 
sering mengajak aku menyanyi
nyanyian lagu-lagu puisi
ada yang datang tanpa sayap
menghadirkan diri tanpa ragu
melemparkan senyum
di seluruh bibir mereka.

Lagu-lagu puisi itu
bernafas dengan iramanya
menghilangkan lesu yang tidak bertepi
lalu kupeluk dan tidur bersamamu
sepertinya pengantin baru
yang cintanya telah diijab
untuk terus menyanyikan lagu-lagu puisi
dalam mimpi di rimba ini.

Reriang rimba ini terus berdendang
seakan menyapa dan menyambut datang
untuk sama-sama berlagu
mengikut gendangan angin
menyerbu rimba puisi ini
lalu menyanyi di gedung batu
di atas pentas mewah
dan tidak hanya ditalkinkan
di sini… .

Qalam Bertinta
Klang
09012014
1431pm

Wednesday 8 January 2014

~ DEDAUNAN DEBUNGA KASIH TERATAI RINDU...DALAM GELORA RINDU ~

~ Dedaunan Debunga Kasih Teratai Rindu...Dalam Gelora Cinta ~

Di dalam lautan rindu yang mencengkam sukma
terbias dalam kemilau sirna metafora berkasih
berserinya di ranting pepohonan angsana diulit
menghiasi taman cinta impian berkemudikan
walang sejati kasih dibuai

terintim dalam gelora cinta asmara di pohon ini
bergemilang sinarnya memancar kamar jiwa
menyuluh di segenap pintu-pintu aroma kasih
tersergam kanvas beradu rindu dipegun asyik
pesona dalam raksa membuncah

lantas bergema laungan dakapan kasih diusaiku
terpanah jua di tangkai kembangan cinta lagi
meronai pelangi rindu di dakapan ilusi bersatu
menyelubungi aksara kemuning embun syahdu
dalam titipan afsun keabadian telus

dalam hembusan bayu rindu yang didekati semilir
mengusap sentuhan wada'ah kalbu kasih di sisi
berpinar dengan warna-warna gemawan cinta
dibelai, dibuai dalam alunan nyanyian suara hati
terlena seketika daku di ribaanmu

alis mata sayu kini bertatapan, kelu tiada bicara
hanya mengerti isyarat rindu yang bertemaram
di puncak cinta suci, kuukir namamu di jiwa ini
moga sekelumit kasih bisa merasuk di dadamu
tika meniti arus sucinya percintaan

di bahu cinta, aku pasrah, disapa rangkulanmu
membisik gemersiknya akan tinta rindu digamit
berseloka tentang bulan bintang bersaksikan
setia kasih ini, tanpa sedikit pun terlerai lagi
yang mengusik renda perkasihan

dipuja, diucap nurani bertakhta kasih bersemi
bila diri disayangi, dimanjai, dilimpahi cinta
bagai terawang dalam rekahan rindu sakti
yang menggamit lembayung kerinduan ini
dalam akrar ikatan berkasih

di batas anyaman cinta, kusemai benih rindu
menjadi hamparan kamar romantis berkasih
kubentang permaidani percintaan di mahligai
yang akan selalu digelangi tandu kasih di situ
betapa indahnya pelaminan serikandi itu

dan pastinya kupetik kejora cinta mewangi ini
dihiasi harum mekar bunga-bunga merindu
dan kuselitkan kuntuman di kanvas serinya
saat kemuncak percintaan terpahat di lubuk
kedamaian di hati

sungguh, demi cinta rela di pangkuan rindu ini
menanti teguh panji kasih membasahi rawan
tatkala pancawarna kian sirna di gerbang asa
kupersembahkan lagu kerinduan di sanubari
di persada nafas percintaan abadi...

'Dedaunan Debunga Kasih Teratai Rindu...Dalam Gelora Cinta'...dalam aku menadah impian rindu...

08hb Jan 2013 Rabu
6.31pm
cahayasyahadah@deejaymummyqaseh♥♥

~ NOSTALGIA ~

~ Nostalgia ~ 

segugus janji-jamji
tergamak dikau mungkiri
bukan kutak cinta
tetapi keadaan yang memaksa

maafkan diriku... maafkan diriku ...

BfAnna
Taiping

http://youtu.be/5vsdCV20nhw

~ MERAHNYA DELIMA CINTA...HARUM SUBUR DI JAMBANGAN KASIH ~

~ Merahnya Delima Cinta...Harum Subur Di Jambangan Kasih ~

Di saat laskara cinta menenun bebenang indah
bertaut rendangnya pepohonan rindu aksara
tika terhamparnya permaidani di kamar jiwa
merungkai puing kasih wada'ah asa dirasa
dalam belaian asyiknya romantis berkasih

gerbang rindu membuka jendela di sukma ini
tika hiasan kalbu menyelubungi raksa afsun
mengulit kanvas kasih di pangkuan belaian
terasa genggamannya erat dalam pelukan
bagaikan terawang cinta dibuaimu

kasmaranku dalam lantera cinta beradumu
seolah mendakap gemercik rindu senduku
menggamit kasih dan sayang di persada
pesona berkasih memyusup di dada aroma
saat cahaya percintaan menghiasi diriku

azimat dan lafaz dalam ikrar kasih di dakapan
merungkai resah kala rindu mencuit damai
terpanah dalam renjisan embunan cinta itu
menyirami redupan angsana kasih azzah
tatkala kurebah dalam cinta setiamu

di sanubari merindu, dalam hembusan puing
teja kasih kutitip dalam kesuma arca berkasih
agar kemilaunya menyinari di setiap ruang ini
menyelimuti kemuning cinta diucap syahdu
terusik dalam seloka ikatan percintaan

dalam segugus rindu yang terpatri di hati ini
walang merindu acap kali mengintai sepi itu
kupalitkan dupa ranggi mewangi gemawan
menyemai tinta kasih di batas rangkulanmu
bila cinta bertakhta di sudut jiwa

merahnya delima cinta merekah di pusaran
merimbun dedaunan rindu di kanvas seri
lalu kupayungi manik-manik renda sayang
yang bergemerincing kasih di mahligai
percintaan suci impian bersatu

secebis rindu tersingkap di pelaminan sucimu
kiasan puisi pelengkap cinta astokana dilafaz
dibayangi rengkuhan nafas berkasih tatapan
lalu kumenongkah ribuan denai kerinduan itu
untuk mencari sekilas mentari pujangga hati

pinta jiwa dan nurani hati lara merindu lagi
mengusap ubun kasih bersemi jua ditandu
berarak dalam gemilang cinta meronai lagi
bersimpuh di hadapan hijab percintaanku
bila bertautnya rangkulan hangat darimu...

'Merahnya Delima Cinta...Harum Subur Di Jambangan Kasih'...dikaulah sirna kasihku...

07hb Jan 2013 Selasa
11.28pm
cahayasyahadah♥♥

Tuesday 7 January 2014

~ GERIMIS ~

~ Gerimis ~

leburkan rinduku ini
agar bisa ku menikmati
belaian kasih yang sejati
walaupun seketika

sentuhan belaianmu
kuncupan mesramu
kehangatan dalam pelukan
masih kurasai hingga kini...

BfAnna
Taiping

http://youtu.be/aIZh2aC0Mc8

~ MANUSIA BEJAT ~

MANUSIA BEJAT

Sepertinya aku ingin bersuara
menyembur segala bahasa
ingin juga kusiram ubun-ubunnya
dengan lahar kata
biar berceranggah dengan tusukan lidahku
supaya dia lebih mengerti
di mana langit
di mana bumi
di mana adab
di mana budi.

Telah banyak kukirai
setiap katanya yang terpampang
membelek satu persatu
agar dapat kutemui
ikhlas bicara dalam kata
biar sebaris cuma
namun yang kutemui hanya kebejatan maksud
hanyir dan bernafas bangkai
membusuk dalam wangi aromanya bahasa.

Aku semakin mengenalinya
bukan kerana keindahan karya
tetapi adab bahasanya yang memualkan
yang disandarkan atas nama seni
seni yang dilahirkan
dari seketul hitam hatinya.

Ah!
perlukah aku peduli
manusia petualang bahasa
bertopeng malaikat
di sebalik kemunafikan.

Qalam Bertinta
Klang
07122013
1455pm

~ TASBIH CINTA ~

TASBIH WAKTU

Tasbih waktu itu kuhitung
ada getar yang menunjang suaraku
gemanya singgah di lantai langit
aku mencari hakiki di situ
cinta ini telah lama kugemburkan
tanahnya aku
airnya hujan
lamannya masih separuh kosong
yang dipenuhi, aku sendiri
tidak tahu apa-apa
keberhasilannya masih samar
itu kerja Dia
aku tidak mengira pahala
dosa juga kiraanku menyimpang
aku dicipta
bukan pencipta
itu kerja Dia
semestinya aku pasti.

Tanahnya masih aku
tetap kekal begitu
unsur diri
mewujudkan diri
cinta ini terus kugemburkan
kerana ini cinta aku
pencarianku masih dalam
hitungan tasbih waktu
getar jadi debar
cinta semakin menggegar
dan aku sedar
cinta ini tak akan mati
pun tak pernah mati.

Qalam Bertinta
Klang
06012014
1101am.

Thursday 2 January 2014

~ SEMUSIM REDUP RINDU YANG BERPANJANGAN..DIUSIK GELORA ~

~ Semusim Redup Rindu Yang Berpanjangan..Diusik Gelora ~

Di pepohonan angsana berkias rindu mendalam
membisik dirgahayu kasih ke dakapan syahdu
menganyam buih di lautan laskara cinta hati
gemuruhnya tertancap di hujung asmara ini
asyiknya dibuai tandu romantis

semusim redup rindu yang berpanjangan itu
diintai cahaya cinta menyuluh kelam kamar
bagaikan mengerti laungan memberontak
disapa gemersik sayu yang menerjah asa
terpalit rindu di ranjang berkasih

tersusun rapi helaian dedaunan cinta di situ
seolah memercik gemerlapan sirna kash ini
menggamit lambaian rindu yang mengintai
panorama aksara terbias dalam kejora itu
bersenandungkan irama dibelai

rangkaian semu kerinduan mulai mengusik
menyusup perlahan di dada sebak sayup
di ketika puing kasih bertandang rentetan
dipalu lembayung cinta terpanah jua hati
bila teja menyusuri kalbu

mengetuk jendela cinta terbuka di langitku
indahnya dihiasi mawar harum mewangi
mengutus debaran rindu berilusi di jiwa
ribuan kerlipan bulan dan bintang kasih
menemani malam lanteraku

larakah kerinduan yang bersemi perkasihan
bertaut dalam jambangan kesetiaan kasih
mencorak warna di dinding afsun dibelai
saat kulakarkan dan kucoretkan di diari
keabadian cinta

ungkapan nafas cinta bersatu di nurani ini
setelah ikatan kasih di pelamin bertandu
bergemerincing suasana hijab dipujaku
dalam bersulam sendu rindu didengari
tika di hati berdetak hiba kesyahduan

bersimpuh di hadapan kasih bersaksikan
merangkul hangat panji keteguhan suci
bernoktahkan pesona keindahan cinta
di persada ini lafaz rindu tersingkap lagi
dalam ketelusan patri diri

di beranda lantunan cinta pujangga seri
kanvas diiukir dengan ayat-ayat kasih
melengkapi wada'ah bersendikan ikhlas
lalu kusirami puncak kemilau merindu
di penjuru akrar bersatu

di sini aku berdiri sebagai perindu sejati
di muara cinta aku rebah di pangkuan
menanti kehadiran sang kekasih di jiwa
mengusap ubun-ubun percintaan disayang
akhirnya ke gemilang kasihmu...

'Semusim Redup Rindu Yang Berpanjangan..Diusik Gelora'...di sudut kamar cintaku ini...tebarkanlah awangan kasih yang terpahat di sanubari ini...

02hb Jan 2014 Khamis
7.25pm
cahayasyahadah♥♥

~ ANNA ~

Anna 

Tiada bisikan yang terindah
tatkala bayu berhembus lesu
rebahku di pangkuanmu
dikau ibarat hembusan terakhir
dan tiada lagi kuberpaling
Anna isteriku...

 BfAnna 

http://youtu.be/0hO-5PdXXPM

~ ANNA TERISTIMEWA ~

~ Anna Teristimewa ~

tatkala meniti perjalanan
bayu berhembus lesu
mencari arah persinggahan
lemas karam terdampar
di pantai tanpa penghuni

dikau bisikan ditelingaku
ikrar sumpah sakinah
yang kita pernah janjikan
bangun sayang... bangun suamiku...
bangun

tanpa jemu dikau memelukku
membelaiku dengan kasih sayangmu
menangisku di bahumu mencurahkan
segalanya apa yang kurasa

tiada bidadariku kuimpikan
mengenang dosa mengenang rindu
dikaulah kekasih awal dan akhirku
Anna isteriku ...

BfAnna
Taiping~1/1/2014